Terapi Jiwa

Plot

Apakah para akademisi yang ingin mendalami ilmu psikologi perlu memiliki referensi terkait pandangan dari segi agama yang menjadi psikologi Islam?, jawabannya perlu. Terlebih lagi pembahasan terkait jiwa manusia secara khusus hingga menguliti hingga ke dasar ilmunya. Dalam buku ini, Ibnu Sina tidak hanya mengungkapkan jiwa dalam perspektif sains, namun juga dalam agama sekaligus. Pendapat Ibnu Sina yang berbeda dengan ilmuwan lainnya, dengan mencantumkan bukti aqli dan naqli menjadikan bacaan ini menarik untuk dijadikan rujukan utama ilmuwan Psikologi.

Buku referensi psikologi ini adalah hasil terjemahan dari buku Ahwal An-Nafs yang berisikan dua judul pembahasan sekaligus yakni Ahwal An-Nafs (Ragam Perilaku Jiwa) dan Tsalats Rasa'il fi An-Nafs (Tiga Risalah Tentang Jiwa).

Dalam dua bukunya ini, Ibnu Sina merumuskan berbagai pengertian jiwa dan persoalan di dalamnya, disertai dengan pembahasan yang mudah dimengerti walau telah berumur lebih dari 1000 tahun yang lalu. Hingga saat ini buku ini masih menjadi referensi utama Ilmu Psikologi Dunia dan telah direkomendasikan oleh Prof. Dr. Ahmad Fuad al-Ahwani, guru besar filsafat Cairo University.

Tiap filsuf selalu melibatkan pembahasan mengenai jiwa manusia. Oleh karena itu merupakan hal yang paling dekat dengan diri kita, tetapi begitu samar dan misterius. Setiap kali para filsuf menyangka bahwa mereka sudah lebih mengetahuinya, mendalami hakikatnya, mengungkapkan rahasianya, dan memahami esensinya, tetapi ilmu itu tetap seperti fatamorgana, padahal esensinya merupakan suatu pemandangan yang indah.